Dalam beberapa tahun terakhir, kuliah di Turki menjadi idaman bagi semua calon mahasiswa dari berbagai dunia. Negara lintas benua ini adalah salah satu destinasi calon-calon mahasiswa seluruh dunia untuk menuntut ilmu.
Saat ini, seperti yang dikutip dari kantor berita Anadolu, sudah ada sekitar 178 ribu mahasiswa asing memilih kuliah di Turki. Mereka tersebar di lebih dari 200 perguruan tinggi baik milik pemerintah maupun swasta.
Menurut sumber yang sama, pemerintah Turki berpandangan jumlah mahasiswa internasional harus bertambah. Pemerintah setempat bahkan menargetkan menjadi tuan rumah bagi 250 ribu mahasiswa internasional yang ingin kuliah di Turki pada 2023 mendatang.
Berikut sejumlah alasan yang patut dipertimbangkan untuk menjatuhkan pilihan kuliah di Turki.
1. Sejumlah Universitas di Turki Termasuk Universitas Terbaik Dunia
Turki tergolong negara yang mempunyai perhatian lebih pada pendidikan. Beberapa universitas di negara yang berada di perbatasan Eropa dan Asia itu bahkan sudah berusia ratusan tahun. Dari ratusan perguruan tinggi yang tersebar di seluruh pelosok negeri, beberapa diantaranya masuk dalam jajaran terbaik di dunia versi QS World University Rankings. Universitas-universitas ini layak dipertimbangkan para calon mahasiswa yang ingin kuliah di Turki. Berikut diantaranya :
a. Koç University
Meski berusia belum genap tiga dasawarsa, universitas swasta ini melejit sebagai menduduki peringkat pertama di Turki versi QS World University Rankings. Secara global universitas yang terletak di Istanbul ini berada di peringkat 465. Universitas ini membuka sejumlah jurusan bagi mahasiswa asing yang ingin kuliah di Turki baik untuk tingkat S1, S2, dan S3 seperti kedokteran, teknik, dan science. Hampir semua program memakai bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar.
b. Sabanci University
QS World University Rankings memberi peringkat sangat baik pada penelitian-penelitian di universitas yang terletak di Istanbul ini.
c. Middle East Technical University
Ribuan mahasiswa dari 85 negara yang memilih kuliah di Turki berada di universitas yang terletak di ibu kota, Ankara. Tak hanya jurusan teknik, universitas ini juga membuka jurusan untuk ilmu-ilmu sosial seperti ekonomi dan bisnis, politik, dan pendidikan.
2. Beasiswa Dari Beragam Institusi
Sejumlah institusi di Turki memberikan beasiswa pada pelajar asing yang memutuskan kuliah di Turki. Diantaranya beasiswa Presidency for Turks Abroad and Related Communities (YTB) dan Council of Higher Education (YOK). Di tahun 2020 ini, ada sekitar 156.000 orang dari seluruh dunia yang mendaftar beasiswa YTB. Informasi terkait beasiswa ini dapat diakses di www.turkiyeburslari.gov.tr.
3. Biaya Pendidikan Terjangkau
Karena subsidi pemerintah Turki untuk pendidikan sangat besar, maka biaya pendidikan di Turki juga sangat murah. Rata-rata biaya kuliah di universitas negeri di Turki hanya sekitar 1 – 3 juta rupiah per semester. Adapun untuk jurusan kedokteran mulai sekitar 10 juta rupiah per semester. Biaya kuliah di Turki tidak ada uang pangkal atau uang gedung. Jika dibandingkan kuliah di Indonesia, biaya kuliah di Turki bisa dikatakan lebih murah.
4. Biaya Hidup Murah
Dibandingkan dengan negara-negara Eropa pada umumnya, biaya hidup di Turki tergolong relative murah. Siswa bisa mencukupi kebutuhannya dengan uang sekitar 3 – 4 juta rupiah per bulan. Biaya ini sudah termasuk tempat tinggal, makan, transportasi, pulsa, internet, hiburan dan lain-lain. Biaya hidup di kota besar seperti Istanbul dan Ankara biasanya sedikit lebih besar daripada kota-kota lain di Turki.
5. Turki Merupakan Negara Yang Indah
Bukan rahasia lagi kalau Turki adalah salah satu negara terindah di dunia. Setiap tahun ada sekitar 40 juta wisatawan asing yang berkunjung untuk menikmati indahnya negara Turki. Hampir setiap kota di Turki memiliki keindahan dan ciri khasnya masing-masing. Diantara kota yang sering menjadi destinasi wisata antara lain Istanbul, Bursa, Antalya, Izmir, Ankara, Denizli dan Edirne.
6. Syarat Masuknya Mudah
Salah satu hal yang membuat banyak orang ingin kuliah di Turki adalah karena syarat masuknya terbilang cukup mudah. Siswa dapat mengikuti ujian YÖS (Yabancı Uyruklu Öğrenci Sınavı) atau ujian masuk bagi calon mahasiswa berkebangsaan asing hamper di setiap negara termasuk di Indonesia. Ujian ini berisi soal matematika dan IQ. Selain itu siswa juga bisa mendaftar menggunakan nilai SAT. Dan yang paling mudah adalah siswa bisa mendaftar dengan menggunakan nilai rata-rata ijazah. Adapun TOEFL dan IELTS tidak menjadi syarat untuk daftar kuliah di Turki.
Jika kamu ingin kuliah di Turki tahun 2022 ini, kamu bisa mendaftar kuliah di Turki dengan bimbingan dan pendampingan dari Fatih Gazi. Untuk informasi lebih lanjut silahkan klik disini.